Assalamu’alaikum wr.wb
kali ini saya akan share ilmu mengenai DTP ( Dynamic Trunking Protocol ) yuk langsung disimak
semoga bermanfaat…
Topologi
Tabel DTP
Tujuan
Dapat membuktikan setiap mode yang ada di Dynamical Trunking Protocol sesuai dengan Tabel Dynamical Trunking Protocol
Konsep Dasar
DTP atau Dynamic Trunking Protokol merupakan suatu protokol yang dikembangkan oleh cisco yang berfungsi untuk tujuan negoisasi trunking link antara dua switch VLAN
Mode Dynamic pada DTP di bagi menjadi 2 yaitu
Dynamic Auto
mode ini akan selalu mengikuti mode lawan jenisnya, contoh di switch 1 kita setting trunk, maka mode dyn auto ini akan mengikuti mode trunk tersebut.
Dynamic Desirable
jika mode ini diaktifkan, maka mode ini akan selalu aktif menjadi mode trunk , jadi mode desirable ini sudah diset sedemikian rupa aktif selalu menjadi mode trunk
Konfigurasi
sesuai dengan yang ada di Table DTP, kita coba satu persatu modenya , tapi saya disini membandingkannya dengan hanya mode trunk, berarti dengan mode tujuannya yaitu si Trunk
# Access ke Trunk
Berikut merupakan Topologi dari mode Access ke Trunk
Selanjutnya kita config di Switch 2 nya dengan perintah
#Switch 2
“conf t”
“int fa0/2” ( port yang menuju dari switch 2 (asal) ke switch 3 (tujuan)
“switchport mode access”
untuk melihat hasil isi interface fa0/2 yang ada di switch 2, gunakan perintah
“do sh int fa0/2 swi”
untuk membuktikan bahwa mode access ke trunk itu will no connected atau tidak konek, cara kita coba ping dari PC bagian SW 2 dengan PC bagian SW0 (sesama vlan). Jika di ping tidak reply maka, dikatakan benar.
#Trunk Mode ke Trunk Mode
topologi untuk mode trunk ke trunk itu adalah
selanjutnya kita cek sebelumya, mode apakah yang ada di switch 2, karna tadi di konfigurasi mode access maka mode tersebut masih aktif di switch tersebut, Perintah untuk mengeceknya adalah
“do sh int fa0/2 swi”
Selanjutnya, karna kita mau ubah ke mode trunk ke trunk maka switch 2 nya diubah menjadi mode trunk dengan perintah
“conf t”
“int fa0/2”
“switchport mode trunk”
untuk lihat status modenya, perintahnya adalah
“do sh int fa0/2 swi”
selanjutnya kita lakukan pembuktian mode trunk ke trunk dari PC yang ada di SW0 dan SW2 sesama vlan, dah hasil sebenarnya adalah IP yang dituju akan me-Reply
#Dyanmic Auto ke Trunk
berikut merupakan topologi mode Dynamic auto ke Trunk
selanjutnya kita lihat status mode yang ada di switch 2 dengan perintah
“do sh int fa0/2 swi”
ubah mode trunk ke mode dynamic auto dengan perintah
“conf t”
“int fa0/2”
“switchport mode dynamic auto”
lalu lihat status mode barunya, dengan perintah
“do sh int fa0/2 swi”
selanjutnya kita tes ping dari PC SW0 dan PC SW2 , karna Dynamic Auto ke Trunk hasilnya Trunk maka hasilnya adalah pc akan me-reply IP yang dituju.
#Dynamic Desirable ke Trunk
berikut merupakan topologi mode Dynamic Desirable ke Trunk
cek status mode yang sebelumnya sudah di konfigurasi dengan perintah
“do sh int fa0/2 swi”
selanjutnya kita ubah mode yang sebelumnya trunk, menjadi Dynamic Desirable dengan perintah
“conf t”
“int fa0/2”
“switchport mode dynamic desirable”
lalu cek hasil status mode nya dengan perintah
” do sh int fa0/2 swi”
selanjutnya kita ping dari PC SW 0 ke PC SW 1, karena Dynamic Desirable ke Trunk hasilnya Trunk maka hasil ping IP nya adalah me-reply IP yang dituju.
Kesimpulan
Dengan adanya DTP ini khusunya DTP table kita dapat mengetahui perbandingan dari tiap-tiap mode, jika salah satu dari mereka diaktifkan secara bersamaan dengan berbeda mode , kita dapat mengetahui apa yang akan terjadi.
sekian dan terima kasih
misi mass.. mau nanya.. di mode dynamic ddesirable, pas ngecek perubahan kan pake perintah ” do sh int fa0/2 swi ” tapi kok di screenshoot nya “do sh int swi”
itu pas gue coba ada perbedaan di kedua perintah itu,, jadi yang bener yang mana yaak?
SukaSuka
itu topologi yang dibikin udah di trunk belum? kan kalo di blog ini buktiinnya ke mode trunk, nah kalo mode dynamic desirable itu bakalan otomatis jadi trunk sendiri meskipun lawannya beda mode hehe
SukaSuka
oke oke,, makasih yak
SukaSuka